Share

Bab. 58. Kamu baik-baik saja, 'kan?

"Tuan Reval menyuruh saya untuk mencari, Nyonya," ucap Farhan.

Marsya membelalakkan matanya sambil menatap wajah Farhan lalu tersenyum mencibir. "Untuk apa dia mencariku? Bukankah dia sudah mengusirku," ketus Marsya.

"Sepertinya tuan Reval sangat rindu dengan, Nyonya dan ... tuan Reval sudah menyadari kalau itu hanya jebakan," jelas Farhan.

Marsya tertawa mencibir. "Aku tidak mau! Aku mohon, asisten Farhan jangan beri tahu Reval kalau aku ada di sini. Aku sangat membenci Reval. Sama sekali dia tidak peduli sama aku. Aku pergi pun dia tidak peduli. Aku sengaja menunggu telepon dari dia untuk beberapa hari, tapi sama sekali dia tidak mencariku atau meneleponku. Akhirnya aku blokir nomornya," urai Marsya dan kedua matanya berkaca-kaca.

"Mungkin tuan Reval lagi emosi makanya seperti itu," ujar Farhan.

"Pokoknya aku tidak mau ketemu dia. Maaf, asisten Farhan untuk saat ini aku benar-benar tidak mau bertemu Reval. Sekali lagi aku mohon."
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status