Share

Bab. 83. Berikan pelukan terhangatmu

Reval sudah selesai berdoa, dia lalu berdiri dan langsung meraih lengan sang mantan istri. Dia kemudian berjalan sambil memegangi lengan sang mantan istri.

Sementara Marsya hanya bisa mengikuti Reval berjalan. Dia seakan terhipnotis oleh Reval, apa lagi wangi parfum sang mantan suami tercium oleh Marsya. Wangi yang selalu disukai olehnya.

Jantung mereka berdebar sangat kencang. Apa lagi untuk Reval kerinduan yang teramat sangat kepada sang mantan istri. Reval begitu senang bisa bertemu dengan wanita yang sangat dia rindukan.

Reval menatap sendu wajah Marsya setelah sampai di depan Mobil Reval. "Kamu tidak merindukanku?" tanya Reval lalu mengangkat tangan Marsya dan akan menciumnya.

Marsya kemudian mengempaskan tangannya secara kasar dari pegangan Reval.

Reval menghela napas berat. "Ternyata cuma aku yang merindukanmu, kamu sepertinya benar-benar sudah melupakanku." Hati Reval begitu sakit melihat Marsya memperlakukannya seperti itu.

"Maafkan aku ... aku ...." Marsya menatap sendu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status