Share

Bab. 84. Anakku akan menjadi primadona di rumah ini

"Aku akan menunggumu untuk kembali lagi kepadaku. Aku hanya menginginkamu, Marsya. Tidak ada wanita lain yang bisa membuatku bahagia. Hanya kamu yang bisa membuatku bahagia," bisik Reval lalu melepaskan pelukan dari tubuh Marsya.

Reval kemudian menatap sendu wajah sang mantan istri. Dia tersenyum lalu membenarkan rambut Marsya. Satu pandangan lurus beradu, perasaan dua hati yang sedang bertalu-talu.

Marsya baru tersadar, dia baru saja menatap Reval. "Maaf, Reval aku harus keluar." Marsya langsung membuka pintu mobil.

Namun, pintu tersebut masih tetap tidak bisa dibuka. Dia menoleh ke arah sang mantan suami dengan tatapan sinis. Reval menyadarinya, dia kemudian membuka kunci sambil tersenyum menatap Marsya.

"Terima kasih sudah mengantarku," tandas Marsya kemudian ke luar dari dalam mobil.

Reval hanya bisa memperhatikan Marsya yang sedang berjalan meninggalkannya sambil tersenyum. Walaupun perlakuan sang mantan istri begitu terhadapnya. Hatinya tetap saja merasa senang karena kerindua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status