Share

Pesta Yang Kacau

Gigi Rendra bergemelatuk mendengar ejekan Alin. Niat hati ingin memanasi mantan dengan di hari bahagianya, ternyata malah dia sendiri yang terbakar.

“Jaga mulutmu Lin!” desis Rendra.

“Jangan pernah mengancam calon istriku, dasar penjilat!” ujar Devan penuh sarkas.

Mereka juga menyalami kedua orang tua Rendra secara bergantian. Namun kata-kata pedas kembali didapat Alin dari kedua orang tua Rendra.

“Berani juga kau datang ke acara ini, Nak?” tanya ayah Rendra.

“Apa Anda berharap saya akan menangis darah ketika menyaksikan Rendra menikah dengan orang lain? Jangan mimpi!” jawab Alin angkuh.

“Sombong sekali kau sekarang, Lin. Baru juga bisa digandeng pengusaha sukses saja sudah sombong. Ingat kau itu hanya orang miskin, bisa saja Tuan Devan membuangnya setelah kebutuhannya terpenuhi. Malang sekali nasibmu,” ujar ibu Rendra pedas.

“Aku yang sombong tapi kenapa kalian yang panas? Bukankah tidak ada masalahnya dengan kalian? Atau kalian sebenarnya iri karena aku mendapatkan yang jauh l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status