Share

60. Diujung Tanduk

"Pelan-pelan saja, Mas. Hati-hati."

Sudut bibir Sakti menukik, entah sudah keberapa kalinya kalimat itu terus meluncur dari bibir Chava. Sejak mengalami penyerangan, wanita itu mengalami cemas berlebihan. Hampir setiap saat dia memastikan kondisinya, memastikan dirinya minum obat dan istirahat teratur. Bahkan untuk pekerjaan kecil saja musti mendapat izin dari ibu hamil yang makin hari terlihat semakin cantik.

"Maaf, ya. Dalam kondisi begini bukannya Mas yang memanjakan dan mengurusmu, ini malah kebalikannya. Mas merepotkanmu."

"Bicara apa kamu, Mas. Tidak ada yang namanya merepotkan antara suami istri. Saling berbagi dalam segala hal, termasuk melayani dan menjaga ketika sakit, itu semua bukti cinta itu nyata."

Sakti meraih tengkuk Chava kemudian melabuhkan satu kecupan di dahi perempuan itu. "Dede bayi gimana, rewel nggak?"

"Enggak. Dia anak yang baik, sepertinya dia tau papanya sedang kurang sehat jadi dia nggak mau ngrepotin mamanya."

Sakti menatap istrinya dalam-dalam, beruntung
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Lina Juhariah
aduh siapa tuh yang jadi penghianat David kah karena dia iri ga bisa di sayang sama oma lagi setelah sakti balik
goodnovel comment avatar
GigiKaka
wahh David...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status