Share

Saling menyalahkan. 21

Bab 21

Saling Menyalahkan

"Arsilla!"

Plak!

Satu tamparan mendarat kilat di pipi perempuan yang sedang kalap itu. Arsilla nyaris terjungkal ke lantai karena saking kuatnya Tamam menamparnya.

"Aow!" ucap Arsilla seraya memegang pipinya, yang terasa panas.

Tanpa dikomando, tetangga berdatangan, saat mendengar suara lantang keributan itu. Cukup membuat Tamam bingung sebenarnya. Tapi emosi sudah terlanjur memuncak. Napasnya sudah memburu.

"Kamu menamparku, Mas?" tanya Arsilla dengan mata menyalang. Nada suaranya terdengar bergetar. Tamam mengedarkan pandang. Orang-orang yang mendengar keributan mereka, sudah saling berdatangan. Bahkan semakin ramai. Semakin banyak yang datang.

"Maafkan aku Tarfi'ah! Aku nitip Nabilla di sini dulu! Akan aku selesaikan masalahku dengan Arsilla!" ucap Tamam kepada tetangganya itu. Tarfi'ah diam saja. Karena dia masih syok. Tak menanggapi apa pun. Bahkan menganggukkan kepala saja tidak.

Karena tetangga pada datang, akhirnya Tamam segera mendekati Arsilla. Mera
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status