Share

BAB 35. KETAKUTAN GHEA.

Ghea merasakan tubuhnya tegang ,lemas dalam waktu bersamaan ketika melihat kepergian Nyali yang menyeret oom Gatot diikuti Galley, ditambah sumpah serapah Galang membuat nyalinya semakin ciut.

Dengan mengerjapkan matanya menahan tangis karena rasa bersalah ditimpa ketakutan apa yang akan dilakukan Galang terhadap oom Gatot, Nyali dan Galley membuat pikiran liarnya berlari kesana kemari. Perasaan cemas yang berlebihan membuat jantungnya berdebar, gemetar, mual, keringat dingin bercucuran, dadanya terasa sesak . Berusaha menghirup udara sebanyak-banyaknya dia membuka mulutnya, wajahnya terlihat pucat.

Galang yang sibuk berjalan kesana kemari menahan amarah , mendumel kecil agar tidak didengar Ghea, menahan keinginannya mengeluarkan semua umpatan ," Jika aku tidak memikirkan isteriku pasti mereka sudah kutendang, terutama si bokong besar, enak saja mengatakan aku menggunting dalam selimut ! Aura menjijikkan ! Siapa dia ? Hidupnya saja tergantung pada perusahaanku !" gerutunya, kemu
MARIWINA

Ketakutan yang dialami Ghea, pasti juga pernah terjadi pada diri kita , emosi terhadap ancaman. Galang tahu caranya menghilangkan ketakutan Ghea , menstimulus dengan belaian penuh kasih sayang yang sangat dibutuhkan Ghea.

| 2
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status