Share

Bab 199

Charlie memelototi Martin dengan kesal. Sementara itu, Martin menikmati kopinya sambil menceritakan tentang hubungan profesor itu dengan Paula.

Di sisi lain, Paula yang sedang mereka bicarakan akhirnya tiba di depan gedung Grup Sasongko. Sesudah melangkah masuk, dia malah mendapati resepsionis yang menatapnya dengan ekspresi suram.

Paula sontak menepuk dahinya. Dia teringat pada adegan di novel dan drama. Tokoh utama wanita membawa kotak makanan ke perusahaan untuk menemui tokoh utama pria, tetapi para staf malah mengejek dan merendahkannya.

Paula segera mengeluarkan ponselnya untuk menelepon Darwin, ingin menyuruhnya mengutus seseorang untuk membawanya naik. Nahasnya, Darwin malah tidak menjawab panggilan.

"Permisi, aku mau cari ...." Sebelum Paula menyelesaikan ucapannya, seorang wanita yang memakai pakaian profesional dengan rambut panjang bergelombang menyela, "Sudah datang belum?"

Resepsionis itu pun melirik Paula sekilas, lalu melirik wanita itu lagi. Wanita itu segera mengalihka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status