Share

DDC 45: Tentang Priscilla

Priscilla.

Pukul tujuh pagi lewat beberapa menit. Priscilla baru saja meletakkan tasnya di lemari penyimpanan setelah sebelumnya menempelkan kartunya ke dalam mesin absen. Dan dikuti oleh beberapa temannya yang lain.

Ini hari rabu, daftar pasien lumayan padat meskipun tak sepadat hari-hari biasanya. Hampir semua teman-temannya sudah datang dan absen seperti dirinya. Sama-sama sedang bersiap-siap melepas dobel pakaian yang mereka kenakan. Berganti dengan seragam hijau khas rumah sakit itu.

Siap dengan seragam, masker plus hand sanitizer, Cilla masuk ke dalam ruangan Gymnasium. Bersamaan dengan salah satu temannya, yang bernama Amelia.

“Ini benar-benar gila, gue makan kebanyakan dan sekarang lagi ngantuk. Ngantuk banget,” gumam Amelia kepada Priscilla.

“Kamu ngantuk bukan banyak makan, tapi kebanyakan begadang. Maklumlah. Kamu ‘kan ada suami.”

Ucapan Cilla sontak membuat muka Amel memerah. Buka kartu saja.

“Makanya, kamu buruan nikah!” celetuk Amelia.

Glekk. Cilla menelan ludahnya susah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status