Share

Bab 125

Saya terus mengelus rambut Farah sampai ia tertidur pulas. Saya tersenyum lantas mengecup keningnya. Dengan hati-hati, saya turun dari ranjang. Saya berjalan ke ruang pakaian, mengambil tas besar sambil memasukkan pakaian sekenanya.

Saya berharap, sejauh mana Anna pergi, saya tetap akan menemukannya. Dan saya percaya sekalipun dia ngumpet, dia hanya ingin sejenak menepi, bukan karena membenci saya, menghormati Farah, atau membuat semuanya memburuk di hari yang seharusnya menjadi arti bagi kami.

Saya menggendong tas, memandang Farah sekilas di depan ranjang.

"Saya pergi sebentar, Fa. Ini saya lakukan demi ketentraman hati saya!"

Saya mendorong pintu, asisten pribadi Farah yang memang slalu menunggu di ruangan santai depan kamar saya menghampiri.

"Bapak mau keluar?" tanyanya rikuh.

"Titip Farah seperti biasa. Pastikan slalu makan, kalo dia marah. Minta tolong mama."

"Baik, pak." Asisten pribadi Farah ini langsung masuk ke kamar, sementara saya langsung mencari keberadaan mama dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (20)
goodnovel comment avatar
Zainawi 76
ngapain Anna ngebolang ke ujung kulon? mau babymoon sm badak cula satu??? bumil ngebolang si Ardi kelimpungan hahahaa
goodnovel comment avatar
Elok Fatimah
......... baru sehari amna pergi ja sudah bikin pak ardi kualahan. carinya sampe segitunya. sudah bucon sekali ini, pak ardi. ...
goodnovel comment avatar
Diena Rasyid
Anna mah kereeeeeeen... wanita yang strong....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status