Share

46. Kembalinya Badar

Seperti yang diduga, di saat semua penduduk XI IPS 3 sudah berangkat ke lapangan, Badar dan ketiga temannya malah asyik main gaple di kelas. Di sana juga ada Wati, yang duduk di samping lelaki itu sambil merangkul mesra leher Badar. Mereka tertawa bising, tak memedulikan kedatangan Sagara dan Omen sama sekali.

“Kalian tidak akan ke lapangan?” tanya Sagara normal, ia bersikap sopan sebagaimana yang diajarkan ketua OSIS.

Seperti angin lalu, ucapan Sagara bahkan tak dianggap ada oleh Badar. Kalau tidak mengingat bahwa sekarang Gara sedang berperan sebagai Sagara Wirantama, mungkin Badar dan kawan-kawannya ini sudah habis Sagara patahkan lehernya. Mereka masih remaja tapi sengaknya luar biasa.

“Bokir, lo gimana, sih. Giliran gue ini, lihat ya ini akan menjadi hari keberuntungan gue. Pokoknya lo semua wajib traktir gue sama Wati sepuasnya,” seru Badar sambil bersiap menurunkan kartunya ke meja.

Sagara memainkan lidahnya dalam mulut, ia

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status