Share

BAB 21A

|Irena, gimana kabarmu? Masih ingat aku, kan? Maaf baru berkabar lagi sejak pertemuan pertama kita waktu itu. Ada sedikit masalah di rumah, jadi belum bisa silaturahmi lagi. Kalau kamu ada waktu, nanti sore aku datang ke rumahmu. Boleh?|

Aku dan Irena memang sempat bertemu sekali di warung bakso batok kelapa waktu itu. Ngobrol dan curhat banyak hal hingga akhirnya dia memberikan kartu nama itu untukku.

Awalnya aku janji akan segera menyusun pertemuan kedua dengannya, tapi ternyata ada banyak kegiatan yang tak bisa kutinggalkan terlebih saat aku tahu sikap Mas Bian pada perempuannya itu.

Aku belum siap bertemu dengannya dan mendengarkan semua kisahnya kembali.

Namun kini, aku sudah sangat yakin dengan hatiku sendiri. Tak akan lemah hanya karena cerita-cerita Irena tentang laki-laki yang masih begitu mencintainya. Aku sudah mati rasa.

Cintaku yang terlalu dalam terkhianati, mungkin karena itu pula rasa benci dan kecewa ini cukup tinggi hingga membuatku semakin yakin tak ingin meraju
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
rissia
bian irena, dania reza, benarkah thor? ketebak dehhhh..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status