Share

Lima belas

Rudi masih terlihat putus asa karena belum menemukan keberadaan ibunya. Berkali-kali dia menyusuri koridor rumah sakit karena tak percaya dengan informasi yang diberikan oleh petugas. Seperti anak ayam yang kehilangan induknya, Rudi kelimpungan mencari Rahayu, karena selama ini dia tak pernah diabaikan oleh wanita yang telah melahirkannya itu.

Berkali-kali Rudi ingin menghubungi Ambar, tetapi diurungkan. Egonya sangat tinggi sebagai seorang lelaki, apalagi jika mengingat sikap Ambar yang belakangan ini menurutnya sudah kurang ajar menjadi seorang istri. Bahkan sampai detik itu, Rudi belum menyadari kesalahannya. Masih saja menganggap Ambar lah yang harus disalahkan.

Untuk kesekian kalinya Rudi bertanya pada petugas resepsionis. Lelaki bermata elang itu bahkan terkesan mengancam pihak rumah sakit jika sampai ketahuan menyembunyikan keberadaan ibunya. Tak ayal ulahnya itu menimbulkan keributan, sampai-sampai harus ditangani petugas keamanan.

Rudi melangkah dengan gontai menuju mobilny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status