Share

Melati membawa belati

Garis takdir

Part: 25

***

Sampai di restoran, ternyata Naya sudah menunggu dengan wajah cerianya.

Zacky tersenyum dan seolah melupakan Maslah hidupnya saat melihat wajah cantik Naya yang menyambutnya.

"Aku sudah menyiapkan sarapan," ucap Naya dengan ciri khasnya.

"Aku ingin segera menyantapnya," sahut Zacky antusias.

Keduanya duduk di meja paling sudut. Tanpa basa-basi, Zacky memang langsung menikmati hidangan yang Naya sediakan.

Sementara Santi memperhatikan diam-diam.

'Kenapa mereka bertemu tiap hari? Apa Zacky akan kembali pada Naya lagi?' Santi bertanya-tanya sendiri dalam hati.

Keduanya larut dalam rasa bahagia hingga lupa bahwa ada yang terluka dengan sikap mereka.

"Kenapa cantikmu tak pernah pudar?" tanya Zacky menggoda.

Dengan tersipu malu, Naya menjawab. "Ah, itu hanya gombalan nakalmu."

"Aku serius. Bahkan saat ini kecantikan itu bertambah mempesona di mataku."

"Tapi tak secantik istrimu," ujar Naya tertawa kecil.

Sontak Zacky terdiam dan menyadari kalau saat ini dirinya su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status