Share

Lidah Terasa Kelu

Pria yang sejak tadi menikmati bakso itu langsung menyimpan mangkok bakso tersebut di atas gerobak kang bakso, lalu dia menghampiri Gerry dan menatap wajah pria muda itu dengan lekat.

Dia menatap Gerry dengan penuh telisik, matanya bahkan tidak berhenti menelisik tubuh Gerry dari mulai ujung kepala sampai ujung kaki. Wajah Gerry yang begitu mirip dengan dirinya, hal itu membuat dia tidak ragu untuk bertanya.

"Kamu, Gerry, kan?" tanya pria itu seraya tersenyum dengan air mata yang tidak berhenti turun.

Pria itu langsung mengusap-usap lengan Gerry dengan begitu lembut, tatapan matanya tidak pernah lepas dari wajah Gerry. Dia tatap mata itu dengan lekat, mata berwarna coklat sama persis dengan mak Odah, lalu dia tatap wajah Gerry yang seakan membuat dia sedang menatap dirinya di usia muda.

Gerry masih terdiam, mulutnya seakan terkunci dengan rapat. Dia terlihat kebingungan harus mengatakan apa, dia benar-benar seperti patung yang bernyawa.

Gerry memang begitu merindukan sosok pria yang b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status