Share

150. Sakit Hati Rere

     Seperti naik lore coaster jantung Rere berdentum dengan kencang, antara hidup dan mati yang di depan mata. Tidak ada hal yang bisa dia lakukan, nasi menjadi bubur, dia teledor, merutuki dirinya pun sekarang tidak guna, semua telah terjadi, sungguh malang. Haruskah berakhir demikian, dengan segala derita yang dia emban belum satu pun yang lepas dari beban. Bodoh. Satu kata yang dia lontarkan untuk diri sendiri. Bersama keputusasaan yang menggerogoti seperti penyakit mematikan yang tiba-tiba menyerang tanpa ampun.

     Siapa yang menduga di balik kepasrahan nasib, sang kuasa masih sayang. Sebuah tangan berotot menarik Rere dengan cepat. Malaikat penolong datang membantu Rere, membuat Rere kembali bersyukur atas apa yang terjadi. Tubuh wanita tersebut diseret cepat dalam pelukan, mendekap mengapit dalam kungkungan wanita dan bayi tersebut. sang penolong itu berusaha menyelamatkan kedua nyawa itu dari mara bahaya. Tubuh cekatan bergera

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Barra
pasti sakit dan akan salah paham lihat suami dan sudahlah malas sebutnya ....pokoknya harus kasih pelajaran ke Edzard dulu
goodnovel comment avatar
NURUL LAILI MUFIDA
tutupi aja truss
goodnovel comment avatar
Era Maria
apa mungkin evelyn tuh istrinya adelard ya?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status