Share

Merinding

Berulangkali Adrian mencoba mengusir kucing hitam dari tempatnya, namun sia-sia. Kucing itu tetap tidak bergeser dari tempatnya. Karena kesal, ia membiarkan kucing itu tetap duduk di sana dan kembali ke dalam kamarnya. Suasana mendadak panas, Adrian merasa ada seseorang membuntuti langkahnya dalam kegelapan. Terhenti sejenak, ia meraba dinding dan memastikan dirinya tidak tertabrak tembok. Merinding pasti merasa seperti ada orang yang lewat di sebelahnya.

Lega, akhirnya sampai juga ia di dalam kamar. Melihat Wandi tidak ada, ia pikir ke kamar mandi. Merebahkan tubuhnya dan berharap lanjut ke dalam mimpi. Baru saja memejamkan mata, Adrian teringat kalau lampu dapur mati. Tidak mungkin Wandi masuk ke dapur. Batal acara tidurnya lantas kembali bangkit dan berjalan keluar, sambil tak lupa membawa ponselnya.

Berjalan pelan menengok ke sekililing ruang tengah yang menuju dapur, tidak ia temukan Wandi di sana.

“Ya ampun, kemana perginya si Kriwul ini? Nggak mungkin dia keluar rumah,” gumam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
IM Lebelan
Kerenlah! Adrian
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status