Share

EXTRA 12

“Ck. Sok romantic,” cibir Raven yang mendorong Romeo menjauh.

Ruster terkekeh garing melihat kedua kelakuan suaminya yang tidak berubah. Yang berubah, hanya keduanya tidak sejahat dulu lagi.

“Aku bantu Romeo mengerjakan tugas, nanti aku temani tidur. Sekarang sudah jam tidur, jangan baca novel punya ibu sampai larut malam,” nasehat Raven yang mengecup kening Ruster untuk pamit.

“Iya,” balas Ruster yang langsung memeluk badan Raven dengan sikap manja.

Raven kembali tersenyum bahagia dan menghadiahkan satu ciuman di bibir Ruster.

“Ingat, jangan tidur terlalu malam.”

Sebelum pergi, Raven masih mengingatkan Ruster untuk tidak tidur malam-malam.

Ruster hanya mengulum senyumannya, ia tidak akan menjawab perkataan Raven yang selalu seperti itu.

Raven berjalan ke arah ruang kerjanya dan di sana sudah ada Aelin yang duduk dengan menyilangkan kedua kakinya yang mulus.

“Ck, ngak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status