Share

Chapter 45 A

Cinta Satu Malam - Pesona Om Bujang Lapuk (45)

Al memarkir mobilnya asal di halaman rumah Oma, sejenak ia berpikir, mengapa rumah ini tampak sepi? Kemana keluarga yang jumlahnya sekampung itu pergi?

Namun Al tak mempermasalahkannya, baginya saat ini yang terpenting adalah segera bertemu dengan istrinya. Al melangkahkan kakinya cepat, memasuki rumah megah yang terlihat sunyi.

"Din ... Dina ...," Al mulai berteriak memanggil istrinya, ia begitu tak sabaran ingin menemui gadis yang semalaman membuatnya gegana.

"Addina ... Di mana kamu?" teriak Al sekali lagi, namun tetap tak ada sahutan.

"Addina Amalia Zahra!" teriak Al sekali lagi, kali ini terlihat Vio keluar dari kamarnya dengan mengucek mata.

"Lo ngapain sih masih pagi udah teriak-teriak? Ini rumah Oma, bukan hutan!" gerutu Vio seraya berjalan mendekati Al.

"Di mana istri gue? Ngapain aja dia? Kenapa nggak ada kabar?" cerca Al.

"Lo bisa nggak sih nanya satu-sat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status