Share

Duhai Rembulan, Tahan Dulu Matahari Datang

Setelah obrolan gibah dengan Winda, Lea kembali ke kamarnya. Entah apa yang di lakukan Vin di luar kamar, Lea putuskan untuk bersihkan diri dalam guyuran air hangat dari shower di atas bathtub.

"Lea," panggilan dari balik pintu kamar mandi. Pemilik kondominium sedang menuntut jadi bagian.

"Bentar. Sudah mau selesai." Namun bagi Lea, kehadiran Vin adalah gangguan. Lea mematikan kran, lalu beranjak dari bathtub, menarik bathrobe lalu di selimutkan ke tubuhnya.

Dengan enggan ia membuka pintu, dan mendapati Vin hanya memakai celana boxer warna abu-abu gelapnya.

"Mau mandi?" tanya Lea datar. Sungguh sudah tak tertolong badmood sejak dari datang.

"Iya," sahut Vin tidak kalah dinginnya.

Lea buka pintu lebih lebar, di susupkan tubuhnya menyamping melewati badan tegap Vin tanpa menatap ke arahnya.

Dalam keadaan Lea hanya memakai mantel mandi seperti ini, apakah Vin akan lewati begitu saja?

Tentu tidak.

Tangan kiri Vin terangkat dan memegang pinggiran pintu sebagai penghalan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status