Share

Keputusan Menghilangkan Trauma

Kafkha menurunkan Bunga setelah mereka sampai di depan pintu kamar hotel. Raut wajahnya masih sama, dingin. Pria itu berjalan masuk setelah pintu dibuka dan duduk di sofa di mana ada beberapa menu makanan tersaji di dalam kotak makanan.

"Ganti pakaianmu dan duduk. Kali ini dengarkan aku," kaya Kafkha sambil memainkan ponsel.

Bunga menganggukkan kepala meskipun Kafkha tidak menatapnya. Ia mendekati koper dan mengambil pakaiannya dan berjalan masuk ke dalam kamar mandi. Sejenak tangannya berhenti mengenakan pakaian saat mengingat pria bertopeng itu, jiwanya dilanda ketakutan dan menjongkok sambil menutup wajah.

"Tidak. Jangan dekati aku!" teriaknya, histeris seperti orang gila.

Kafkha meletakkan ponsel di atas meja dan berlari masuk ke kamar mandi. Ia membantu Bunga berdiri dan membetulkan pakaian istri. Setelah, itu ia mengajaknya dengan rangkulan bahu keluar dari kamar mandi.

"Tenang. Tidak akan ada yang menyakitimu. Aku di sini." Kafkha memeluknya dengan erat dan sesekali mengecup
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status