Share

Sia-sia Menunggu

Setelah menemani Naysila mengisi perutnya, mereka berdua bangkit dan hendak menuju lantai kantor Ardhan. Saat memasuki lift Ardhan mendapati Devano sudah ada di dalam lift dan hendak keluar. Melihat Ardhan digandeng mesra oleh seorang wanita cantik di sampingnya, Devano sedikit terkejut. Pria seperti inikah yang menikahi Alea-nya? Batinnya sedih teringat perasaan Alea.

Untungnya lift dengan cepat mengantar mereka ke lantai tempat kantornya berada. Mereka segera memasuki ruang kerja Ardhan.

“Ada sedikit waktu sebelum aku harus menyelesaikan ujian akhirku, jadi aku pulang!”

Ardhan termenung menatap kekasihnya itu. Ada banyak yang berubah dari diri gadis yang sangat dicintainya itu. Tapi Ardhan tidak ingin terlalu memikirkannya.

“Berapa lama?”

“Sebulan mungkin? Itu sudah cukup melepaskan kerinduanku padamu!” Naysila tersenyum penuh arti pada Ardhan. “Padahal rencananya aku tidak ngomong-ngomong ke kamu kalau mau datang. siapa tahu bisa nge-gap kamu sama wanita lain!”

Suara tawa Naysila
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status