Share

Keputusan Melepaskannya

Pandangan Erland seolah terperangkap pada botol alkohol. Dia kembali menggoyangkannya, lantas berniat menyesap alkohol yang masih tersisa.

Namun, semua keinginan itu tak berhasil terwujud. Setelah tangan Daffa memberanikan diri menahan kelakuan Erland.

"Lepas," pinta Erland pelan.

"Tidak," tegas Daffa.

"Tuan harus mencari nyonya."

Daffa jelas tak rela melihat Erland menyerah seperti ini. Padahal pria itu sudah membuat keputusan paling sulit, melepas Aruna untuk sang tuan.

"Apa Tuan ingin nyonya lebih dulu ditemukan oleh Yuda?"

Erland menyeringai. "Dia ada dalam genggaman aku, mampukah dia menemukannya?"

"Lalu bagaimana kalau orang yang ditemui nyonya justru menarik perhatiannya? Kemudian mereka hidup bahagia bersama."

Erland menatap Daffa dengan kesal. Padahal dia hanya rehat sejenak, karena sedikit frustrasi kehilangan Aruna dan tak mampu menemukan. Rupanya mencari orang yang hidup lebih sulit ketimbang melupakan orang mati.

"Cari Aruna," meski kesal tapi Erland bangkit dari duduk d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status