Share

Chapter 90 - Liburan

Megan kembali melirik arloji di lengannya. "Kemana sih, mereka?" Ujarnya sambil mendesis kesal.

Riley yang berdiri disampingnya hanya bisa tersenyum maklum sambil mengelus punggung istrinya. Berharap itu bisa sedikit meredakan amarah Megan yang sedari tadi tak henti menggerutu.

"Padahal aku udah ingatkan berkali-kali. Jangan sampai terlambat, mereka harus sampai sebelum terlalu sore."

"Coba hubungi lagi. Mungkin mereka nyasar," saran Riley.

Megan mengangguk pelan sembari mengeluarkan ponsel dari saku celana cargo yang dikenakannya. Tapi gerakannya terhenti begitu terdengar deru suara mesin mobil memasuki pekarangan rumah.

"Akhirnya," desahnya lega. Ia khawatir karena tak ada satupun diantara tiga orang yang mereka tunggu mengangkat ponselnya.

"Lama banget, dari mana aja sih?" Buru Megan begitu pintu dari ruang penumpang terbuka.

Langkahnya terhenti begitu menemukan wajah kusut yang turun dengan langkah menghentak tanah.

"Kamu yang menyuruh mereka menculik ku, Megan?" Tuding Baron kesa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status