Share

Part 80

Part 80

Aisya mengusap air mata yang sejak sebelum Mirna datang sudah menggenang di pelupuk mata. “Aku pasti akan pergi, Mbak. Maafkan kalau sudah menjadi benalu di rumah ini. Aku akan pergi jika umurku sudah tujuh belas tahun. Aku akan pergi jadi TKW seperti Mbak Mirna. Aku akan mengembalikan semua uang yang sudah Mas Riko keluarkan untuk aku,” jawabnya dengan suara bergetar.

“Baguslah kalau kamu punya pemikiran seperti itu. kalau memang kamu ada niat seperti itu, aku izinkan kamu tinggal di rumah ini sampai usia kamu genap tujuh belas tahun. Aku sudah mendengar banyak tentang kamu dan aku tidak ingin tetangga berpikiran macam-macam. Apalagi kalau sampai kamu suka sama Riko. Dia adikku satu-satunya dan aku berharap dia menikah dengan wanita normal. Gadis yang masih perawan dan berasal dari keluarga serta masa lalu yang jelas,” kata Mirna.

“Jangan khawatir, Mbak. Aku cukup tahu diri,” jawab Aisya.

“Baguslah! Jarang ada orang seperti ibuku yang memberi makan gratis sama orang yang tidak
Nay Azzikra

Siapa yang menangis baca part ini? Aku menulis lama karena setiap kali menulis kalimat, selalu menangis. Mampir ke cerita terbaruku judulnya RIVAL ya ....

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
Nover's Hijab Chic
nangis bgt baca cerita Aisya .........
goodnovel comment avatar
Aisyah Chasby
terasa ikut d lokasi cerita KK hehe ikutan greget
goodnovel comment avatar
Dewi Kurniasih
nunggu up thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status