Share

Bab 79.

Navier menangis tersedu, meluapkan amarah dan emosi yang dia pendam pada semua yang dia temui. Tak peduli orang itu dikenalnya atau tidak.

Orang-orang yang tidak bersalah di arena latihan pun tak luput dan menjadi korbannya. Separuh dari mereka bisa melarikan diri dan melapor ke Jamees. Separuhnya lagi bertarung dengan terpaksa, dan memiliki banyak jejak luka di tubuh mereka. Bahkan, ada dua yang kehilangan kesadaran.

Mereka mungkin saja menahan diri karena melihat Navier yang seorang cucu pemimpin mereka, tetapi tidak dengan Navier.

Wanita yang patah hati karena dipaksa meninggalkan suami dan anaknya itu tidak bisa menahan diri.

Ada banyak luka kecil yang menghiasi tubuhnya, dan Navier tidak sadarkan diri beberapa waktu kemudian. Beruntung, James datang tepat waktu dan bisa segera mengambil tindakan.

Para bawahannya langsung dilarikan ke klinik yang tersedia di kastilnya, dan Navier ditangani langsung oleh Eris, selaku keluarganya.

"Aku tid

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status