Share

Kehangatan Seorang Daniel

"Istriku di mana Bi?"

Suara Daniel mengejutkan pembantunya yang tengah menata makan malam seorang diri. Wanita itu membalikkan badannya dan ragu-ragu menjelaskan pada Daniel karena ada Silvia di ruang keluarga yang tidak jauh dari sana.

"Nona Frisca di kamarnya, Tuan. Baru saja naik," jawab Bibi.

"Tadi dia makan sing, kan? Frisca tidak makan yang aneh-aneh kan, Bi?"

"Tidak Tuan." Bibi tertunduk takut.

Tidak. Daniel menyimpulkan kata Tidak, tidak makan siang, dan tidak untuk yang lainnya. Segera Daniel menaiki lantai dua tanpa bertegur sapa dengan Mamanya. Ia sangat kecewa setelah mengetahui sikap Mamanya ke istrinya.

Langkah Daniel menuju ke lantai dua. Pelan Daniel membuka pintu kamar, di sana ia menemukan istrinya yang duduk di tepi ranjang, punggungnya terlihat bergetar dan lesu.

"Sayang, kenapa menangis?"

Daniel sontak menekuk lututnya di hadapan sang istri.

Ia menatap wajah sedih Frisca, kedua matanya berair dan tertunduk meremas jemarinya. Entah kesedihan apa lagi yang d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status