Share

Tidak Bisa Berpaling

Agung menembakkan obat bius tepat di leher Ardian. Dia tidak mau Ardian merusak rencananya. Mencegah Zulaika menikah, akan menghambat semuanya.

"Bawa dia pergi," pinta Agung. Dua anak buahnya mengangkat tubuh Ardian dengan perlahan. Mereka memasukkannya ke dalam kapal, membawanya pergi dari pulau. Semua pelacak di pantai, Agung atasi dengan baik. Salah satu anak buahnya sangat ahli dalam bidang itu.

Agung meninggalkan pulau dengan tersenyum. Rencana pernikahan akan terwujud sebentar lagi.

"Zulaika akan meraih semuanya."

**

Arman kembali ke kamar Zulaika. Menatap wajah bidadari itu. Hingga kedua matanya melotot tajam. Kenapa ada mawar diselipkan di telinga kanan wanita itu? Kini dia baru sadar. Ardian adalah salah satu orang yang harus hadir di dalam pesta itu. Namun, dia tidak melihat sang adik sama sekali.

"Ardian. Sialan!" umpatnya pelan. Dia enggan membuat Zulaika terbangun. Arman kembali keluar kamar, mnghampiri para pengawal. "Apakah Ardian datang?" tanyanya dengan santai. Arman
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status