Share

Bertanggung Jawab

Matahari telah beranjak naik ke peraduan, menyambut datangnya hari baru. Tantri telah bersiap dengan beberapa map berisi curriculum vitae dan tulisan tangannya yang bertujuan melamar pekerjaan dari satu tempat ke tempat lain. Ia ingin mengadu nasib sekali lagi. Setidaknya ia sudah berusaha dengan terus mencoba peruntungan menjadi lebih baik. 

"Bi, Tantri berangkat dulu, ya!" pamit Tantri seraya memakai flat shoes miliknya. 

Gadis cantik itu mencomot selembar roti tawar tanpa isi dan meneguk air bening di sampingnya. Merasa kenyang karena perutnya telah terisi, Tantri mengulurkan tangan ke arah sang bibi. 

"Doain Tantri ya, Bi, semoga ada yang mau menerima Tantri kerja!" ucap Tantri meminta doa pada Yusti. 

"Tunggu dulu! Jangan langsung berangkat, makananmu biar turun dulu, biar jadi daging! Badan kamu tuh kurus banget tahu nggak?" nasihat Yusti seraya mengomentari sang keponakan. "Bibi selalu doain yang terbaik buat kamu! Semangat, ya!

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status