Share

Aku Tak Sabar Melihatmu Kacau di Bawahku

Anais bergidik ketika mendengar nada seorang pria menyeru dari belakang. Sensasi tegang pun menjalar ke punggung, hingga membuatnya kesulitan menelan saliva.

‘Sial! Mengapa dia tiba-tiba datang?’ batin Anais mengumpat.

Dia buru-buru menyembunyikan lingerie merah yang semula dia rentangkan. Namun, agaknya Jade sudah melihat pakaian seksi tersebut.

Anais menata ekspresi tetap datar dan lantas berpaling, tapi mau sekeras apapun dia memasang topeng, kedua sisi pipinya justru bersemu. Dan Jade amat menyukai paduan raut wajah malu dan tegang itu.

“Untuk apa Anda ke sini?! Sangat tidak sopan masuk sembarangan ke kamar tanpa mengetuk pintu!” tukas sang wanita sengit.

“Apanya yang sembarangan, Nona? Masuk ke kamar sendiri tidak perlu mengetuk pintu.” Pria tersebut menjawab disertai alisnya yang terangkat.

Arah tatapannya jelas menuju ke koper yang terbuka, dan itu membuat Anais kelimpungan menutupnya.

Belum sempat Anais memintanya keluar, Jade malah berkata, “bukankah tadi ada seseorang yang m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status