Share

Bab 51 - Ketahuan

Fikri tertawa kecil mendengar pertanyaan sang atasan. Ya, harus diakui bahwa dia memang sempat menyukai Kirana. Sialnya, karena telanjur membawanya menjadi calon istri pura-pura Dzaka yang pada akhirnya mereka saling menumbuhkan rasa.

Terbesit sesal di hati kecil Fikri kala itu. Kenapa ia harus membawa Kirana untuk atasannya? Sebab itu, dia harus rela mengalah dan mengubur cintanya dalam-dalam. Dia tak pernah mau bersaing dengan Dzaka, terlebih perkara cinta.

“Kenapa? Tuan takut aku merebut Nona Kirana?” tanya Fikri seolah sengaja memancing kebakaran.

Bugh!

Satu tonjokan lagi mendarat di wajah Fikri. Namun, Fikri kali ini tak tinggal diam. Dia melawan dan berhasil membalas pukulan Dzaka bertubi-tubi.

Posisi Dzaka ambruk, giliran Fikri yang mencengkram kerah baju atasannya itu kuat-kuat.

“Aku memang pernah menyukai Nona Kirana, Tuan, tapi aku mengalah untuk Tuan. Namun, melihat Tuan yang plimplan mengambil keputusan, aku menyes
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status