Share

Tamu Penting

"Iel mau maafin Ayah kalau kita pergi liburan!"

"Apa? Liburan?"

Elena tersentak dan menatap Ezekiel yang kini meminta sesuatu yang tak terduga. Itu membuatnya terkejut. Begitu juga dengan Darryl. Dia bisa melihat pria itu terpaku di tempat. Dampak dari keributan tadi pagi akhirnya mencapai puncaknya saat siang hari. Elena menikmati tontonan gratis Darryl yang mengemis maaf pada Ezekiel di ruang tengah. Ini lebih seru dari pada drama yang ditontonnya di TV.

"Iya, Iel mau keluar dari rumah ini. Iel mau ke pantai. Kalau Ayah kabulkan, Iel maafkan Ayah."

"Kamu mau ke pantai? Berdua dengan Ayah?"

"Tidak, bertiga sama Tante!"

"Apa?" Elena yang sedang asyik menyantap kacang sambil menonton pertengkaran ayah dan anak, dibuat terkejut. Dia refleks merespon. "Tante juga?"

"Iya! Kita liburan!"

Ini kesempatan emas.

Elena mencoba menyembunyikan senyumnya dan melirik Darryl. Dia mungkin akan bertemu temannya jika itu terjadi, atau mungkin dia bisa kabur. Walau Elena menyangsikan hal tersebut. Yah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status