Share

Bab 60 Ayahnya

Bab 60

"Siapa, Pak?!" Sebuah suara bariton terdengar dari sosok laki-laki yang berdiri di teras.

"Hah. Bukankah dia...."

Ana berbalik memunggungi laki-laki bernama Arga yang dua kali ditawarinya produk. Ia heran kenapa laki-laki itu ada di rumah Pak Ardi.

"Apa dia kerja di sini juga? Jangan-jangan dia anaknya." Ana bergidik ngeri jika faktanya benar. Motor yang dipakai kemarin sudah menandakan kalau pengendaranya orang kaya.

"Maaf, Pak. Saya nggak jadi ketemu Pak Ardi. Saya mau balik saja."

"Eh gimana sih, Mbak. Tapi baguslah, disini memang nggak nerima sales," ungkap satpam.

"Hei tunggu! Siapa perempuan itu, Pak?"

"Sales, Mas." Satpam menjawab asal membuat Arga memicingkan mata ke arah Ana.

"Sepertinya saya pernah melihatnya. Hmm, tidak salah lagi. Hei kamu!" Ana tidak menoleh karena merasa Arga tidak memanggilnya.

"Hei, kamu budeg ya? Atau pura-pura nggak dengar?"

"Saya?" Ana menoleh sambil menunjuk dadanya. Ia sebisa mungkin menahan diri agar tidak terpancing emosi. Dua kal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status