Share

232. Tas Yang Hilang

“Masa lalu memang nggak bisa diubah, Fel. Tapi masa depan bisa memperbaiki kesalahan yang dilakukan di masa lalu.”

Kata-kata Binar membuat Feli keluar dari lamunannya. Feli mengalihkan tatapannya dari arah jalanan di luar café, ke arah sahabatnya yang sejak tadi mau mendengarkan keresahan hatinya.

“Aku tahu itu, Nar.” Feli menyesap matcha ice blended-nya sejenak. “Tapi bukan kesalahan dia yang bikin aku resah sekarang,” lanjutnya setelah menaruh gelas ke meja.

Binar mengerutkan kening mendengarnya. “Terus?”

“Mungkin aku terdengar egois.” Feli tersenyum samar. “tapi aku ingin seluruh ruang hatinya hanya diisi olehku.”

“So… sekarang kamu menganggap dan takut kalau suamimu masih menyisakan ruang buat cewek yang sudah meninggal itu?”

Feli mengangguk. “Tujuh tahun bukan waktu yang sebentar, Nar. Rasanya aneh aja kalau dia bisa menghilangkan wanita itu begitu saja dari hatinya,” gumam Feli dengan tatapan sendu. “Aku memang nggak bisa mengontrol isi hati seseorang, termasuk suamiku sendiri.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
bangkit fel jangan selalu di kurung sama masa lalu
goodnovel comment avatar
Dilla Eka Mutiara
WEHHH CAPA NEH PENOLONG KIMMY WKWKWK
goodnovel comment avatar
Nia
Eh ada kang Risol disini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status