Share

Bab 222: Kepergok Pasukan Zionis Lagi

Sudah lebih 3,5 jam mereka meninggalkan tempat tadi, Aldi jadi ragu, agaknya jalan mereka nyasar lagi. Karena tempat yang kini mereka lewati sama sekali tak di kenal Aldi,juga Ameena.

Dia berhenti sejenak dan saat itulah perutnya yang tak makan sejak malam senyum sendiri, saat melihat makanan milik 4 serdadu yang dia tembak sangat melimpah di mobil ini, termasuk air minumnya.

“Ameena kita makan dan minum dulu, seminggu pun kita nggak bakal kelaparan, apalagi kita agaknya nyasar lagi jalannya,” Aldi mengambil kue yang terbungkus plastik.

Aldi tak khawatir makanan ini tak halal, sebab dia tahu zionis mengharamkan babi, sebagaimana muslim.

Ameena pun ikutan tak ragu dia makan dan minum sambil izin memberi ASI anaknya. Aldi mengangguk dan memandang ke tempat lain, agar tak dianggap kurang ajar.

“Sepertinya kita lumayan jauh nyasarnya ini, sayangnya kompas aku tak berfungsi, karena sering eror sejak terrjatuh,” keluh Aldi sambil menatap kiri dan kanan, di mana hanya ada bangunan yang hancu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status