Share

Sisi Lain Arsha

Dua kali selama dua malam berturut-turut Kama mencium Arsha dan setiap paginya pria itu pergi begitu saja tanpa pamit.

Oke, Kama memang harus bekerja tapi apa tidak bisa membangunkannya terlebih dahulu untuk bernasa-basi sebelum pergi bekerja.

Tidak tau kah Kama kalau Arsha merasa kehilangan ketika bangun paginya padahal malamnya betapa hangat pelukan pria itu.

Sekaligus merasa terhina karena setelah pria itu puas menikmati bibirnya, kemudian pergi seakan tidak terjadi sesuatu di antara mereka.

“Makasih kek, muji Kek ... Arsha you are a good kisser, gitu!” Arsha bermonolog.

Mendengus sebal, Arsha menurunkan satu kakinya dari tempat tidur untuk mencari ponsel yang ia lupa diletakan di mana.

“Arsha.” Suara sang Mommy menghentikan niatnya.

“Mommy,” balas Arsha tanpa suara.

Berturut-turut Daddy kemudian Om Rendra dan Tante Aura masuk ke dalam ruang rawat Arsha.

“Gimana hari ini? Udah baikan?” Tante Aura yang selalu cantik pun bertanya demikian.

“Udah baikan Tante, hari ini kata Dokter uda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status