Share

apakah akan berhasil?

"Lha terus kok kamu takut sama kecoa?!" Ayra bertanya sembari mengulum senyumannya.

"Kalau itu pengecualian. Dah ah gak usah bahas itu merinding yang ada. Yuk kita pergi!" Ayra dan Sifa pun masuk ke dalam mobil tersebut dan Sifa mulai menghidupkan mesinnya dan mereka pergi meninggalkan rumah Ayra menuju butik milik Mayang.

***

"Tante, hari ini jadwal si Ayra ke butik Tante kan?" tanya Fiona yang baru saja mendatangi butik sang tante itu.

"Hemmm begitulah, bajunya sudah jadi. Ya dia kan harus ngepasin lagi apa ada yang kurang atau sudah cukup. Ada apa? Mau ngajak ngerjain dia lagi?" tanya Mayang kembali setelah dia meletakkan pensilnya yang biasa dia gunskan untuk menggambar desain.

"Hemm rencananya iya."

"Apa itu? Kalau ngisengin kayak ngasih bedak gatal atau sejenisnya Tante gak mau ah. Seringnya bukannya berhasil malah jadi senjata makan tuan nanti."

"Ck! Bukan itu. Ini jauh lebih canggih dan Fiona yakin bakal berhasil."

"Oh ya? Apa itu? Tante jadi kepo."

"Tante lihat laki-lak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status