Share

bab 32

MEMBALAS PENGKHIANATAN SUAMI DAN SAHABATKU 32

Pak Asep dan Bu Asih menunggu dengan gelisah di ruang tamu. Sudah lepas magrib tapi Reza dan Niken belum sampai di rumah. Usai salat magrib keduanya menunggu kembali di ruang tamu.

Terlihat Pak Asep menarik napas panjang. Sebagai bapak tentu pikirannya kalut, tapi tak mau diperlihatkan agar sang istri tidak tambah cemas.

"Mau kemana?" tanya Pak Asep saat istrinya beranjak dari tempatnya duduk.

Bu Asih menoleh dengan raut wajah cemas. "Ibu nunggu di teras saja, Pak."

Melihat suaminya yang tak merespon, Bu Asih gegas melangkahkan kakinya keluar rumah. Duduk di kursi teras dengan gelisah. Sesekali melongok ke jalan saat ada mobil berjalan ke arahnya, barangkali mobil putrinya. Namun masih saja nihil.

Di mobil Niken dan Reza saling diam. Sesekali Reza mengusap peluh di dahinya. Ac mobil seolah tak berfungsi. Banyaknya masalah yang dia pikirkan saat ini membuatnya gerah.

"Aku akan coba bicarakan dengan Kinar nanti. Siapa tau ada lowongan yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Siti Fatimah
lanjuuuttttt Thor... up nya yg banyak² donk...
goodnovel comment avatar
Tati Sahati
lanjuutt thoorr ku tunggu thoorr sayyaang eheh Eheh 🫠🫠
goodnovel comment avatar
Tati Sahati
up n up thoorrrr thankssss
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status