Share

Bab 64

Gus Hanan pulang ke rumah pukul tiga sore, jadi ada waktu bercerita padanya selama setengah jam. Yumna langsung memanfaatkan kesempatan itu dengan menarik tangan suaminya ke depan televisi.

"Dek, mas mau ngomong sama kamu."

'Yah, keduluan lagi!' batin Yumna sedikit kesal, tetapi bukan berarti marah pada suaminya.

"Ngomong apa, Mas?"

"Tepatnya cerita, sih. Mas butuh saran kamu sebagai perempuan."

Yumna langsung merasa was-was karena takut kalau Cybele nekat menemui Gus Hanan dan menyatakan cintanya. Bagaimana jika itu terjadi dan malah diterima, tetapi butuh izin darinya?

"Tadi kan Farhana, Santi sama Maryam itu ribut bahkan ketawa saat proses belajar. Mas sudah hukum, tetapi mereka merasa tidak berat gitu. Menurut kamu mas harus ngapain?"

"Serahkan sama aku, Mas. Sepertinya kalau perempuan kayak gitu ya memang butuh bicara dari hati ke hati."

"Kalau gitu, abis salat asar kamu ikut ke masjid untuk sholat sekalian ngajar di sana. Kalau nanti mereka tetap ribut dan cari masalah, mungkin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status