Share

Chapter 23

"Siapa kau bisa seenaknya menyuruhku?!" tanya Darren sambil menaikkan dagunya.

Tatapan elang itu membuat tubuh Nadia mengkeret. "Tidak seharusnya seperti ini, Kak. Tidak akan baik membalas kejahatan dengan kejahatan, kita tidak ada bedanya sama mereka."

Darren berdecih seraya membuang muka, detik berikutnya kembali menatap Nadia dari atas ke bawah dengan pandangan remeh.

"Jangan karena aku baik padamu, kau bisa menyuruhku sesukamu. Aku mau melakukan apapun itu bukan urusanmu, Nad," bisik Darren.

Dia paling benci ada yang mencoba-coba ikut campur urusannya, sekalipun itu adalah wanita yang disayanginya.

"Ada cara lain untuk membalas mereka, Kak," ucap Nadia.

Darren masih mempertahankan raut datarnya. "Apa?"

"Kita ... k-kita bisa memaafkan mereka dan membiarkan karma yang bekerja. Karma tidak akan salah tempat, Kak," sahut gadis cantik itu dengan suara lirih.

Membuat Darren kembali melepaskan tawa sumbangnya, tan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Dwi Istriani Dwi
lanjutkan.... makin penasaran
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status