Share

Bab 27 Melepaskan Status Janda

Baru saja aku melangkahkan kakiku, tiba-tiba terdengar Ibu Mirna memanggil namaku.

"Tunggu, Rania!" seru wanita paruh baya itu, menghentikan langkah kakiku.

Aku pun tersenyum menyeringai, membiarkan rasa penasaran mengusik pikiranku.

"Apa yang membuat Ibu Mirna begitu gelisah? Kenapa dia menahan langkahku? Mungkinkah kali ini dirinya sudah menentukan pilihannya? Apakah dia akan memilih Mas Raka dari pada tuntutan ganti ruginya? Rasanya aku sudah tak sabar ingin tau apa yang kali ini dia putuskan," gumamku dalam hati.

Saat aku membalikkan tubuhku ke arahnya, kudengar tapak langkah kakinya berjalan mendekatiku.

Kuputuskan untuk menunggu dan melihat apa yang ingin Ibu Mirna sampaikan padaku. "Jangan pergi, Rania?" kata Ibu Mirna dengan tatapan penuh kegelisahan, seolah dia kesulitan menemukan kata-kata yang tepat.

Aku mencoba untuk tetap sabar, walaupun rasa penasaran kian menyiksa.

"Ada apa, Bu?" tanyaku, berusaha untuk memberikan kesempatan padanya agar mengungkapkan isi hatinya.

B
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status