Share

Plakat Identitas

PAAATS!

BUUUKK!

"ARGH!"

BRUUUK!

"AAARGH!! UHUK!"

Suara perkelahian beriringan dengan suara teriakan para murid yang kesakitan. Para penjaga dan guru membekuk semua murid yang berdemo di gerbang akademi hanya dalam waktu yang singkat. Bahkan, kini para murid yang tadi berteriak-teriak sudah tidak berkutik dan tidak sadarkan diri.

Agha dan Baadal yang melihat dari kejauhan merasa puas dengan apa yang mereka lihat. Karena, walaupun memang ada unsur tidak adil—tapi ujian tetaplah ujian. Mereka yang gugur berarti tidak berhak menyandang status pendekar murni sekalipun.

Apalagi ada sosok istimewa yang bisa menyelesaikan ujian tanpa tenaga dalam. Hal itu membuat standard para guru kini menjadi semakin tinggi untuk meloloskan para murid. Karena ini pertama kalinya dalam sejarah ada seorang murid tanpa tenaga dalam bisa berhasil di ujian tahap 1.

"Mereka sangat sombong. Padahal guru-guru bahkan penjaga disini memiliki kemampuan yang lebih tinggi di banding mereka, tapi mereka tetap melakukan h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status