Share

Bab 509

Setelah meninggalkan rumah sakit, Alya langsung pergi menuju perusahaannya.

Jalanan agak macet, sehingga dia pun sedikit terlambat. Namun, tanpa disangka, dia bertemu dengan pemuda yang kemarin.

Begitu melihat Alya, pemuda berkacamata itu segera tersenyum malu. Dia bahkan mengulurkan tangannya pada Alya.

"Hai, mulai sekarang kita rekan kerja."

Alya berjabat tangan dengannya.

"Kemarin aku kira kamu ke sini untuk melamar kerja, tapi ternyata kamu sudah bekerja di sini. Hei, bagaimana kamu bisa tertarik dengan perusahaan kecil ini? Apa kamu sudah tahu lebih dulu kalau Perusahaan Saputra akan berinvestasi di sini?"

Tahu lebih dulu?

Alya terkekeh dan berkata, "Bukannya aku tahu lebih dulu, tapi aku memang tahu lebih dulu daripada kalian."

"Tentu saja, kamu 'kan sudah bekerja di sini. Sementara itu, kami hanya bisa melihatnya di brosur rekrutmen."

Di dalam lift juga ada orang lain, tetapi semuanya tampak tidak ingin berinteraksi. Selain pemuda berkacamata ini, Alya tidak melihat wajah famili
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status