Share

65. Suara Misterius di Jendela

Jevano melangkah keluar dari mobilnya, tepat saat Haikal juga tiba di kediaman Hartono. Jevano tidak mengindahkannya. Dengan senyuman di bibirnya, Jevano hendak memasuki kediamannya untuk segera beristirahat. Mengingat kini waktu telah menunjukkan pukul tengah malam.

"Tuan Muda," panggil Haikal.

Jevano menghentikan langkah. Lalu menoleh dengan alis kanan yang sedikit terangkat. "Hm?"

"Saya sudah mengantarkan lelaki yang Tuan pukuli tadi ke rumah sakit dan membayar pengobatannya. Tapi saya khawatir, Tuan. Bukankah Tuan sudah keterlaluan?" tanya Haikal.

Jevano mengernyitkan dahi.

"Kamu mau melawanku?" tanya Jevano singkat.

Haikal menggoyangkan tangannya dengan panik. "Bukan begitu, Tuan. Saya hanya takut, jika lelaki tadi akan menimbulkan masalah untuk Tuan. Apalagi jika dia buka suara ke media."

Jevano mengembuskan napas panjang. Ia mengambil langkah mendekatk Haikal, kemudian menepuk bahu ajudannya itu. Kedua mata gelap milik Jevano menatap tajam pada Haikal.

"Maka tugasmu untuk memb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Dedee
lanjut lagi kak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status