Share

Melayani kakak ipar

Apa yang diharapkan Hani dengan sebuah jawaban dari Niko. Kemunculan Nita secara tiba-tiba membuat Niko mengurungkan niatnya untuk menjawab pertanyaannya.

Tangan Nita bergelayut manja di lengan Niko. Tanpa rasa risih sedikit pun, membuat Niko menghempaskan kasar tangan Nita.

"Mas Niko," suara manja Nita dibuat selemah mungkin.

Niko enggan menjawab. Dalam hatinya ingin sekali rasanya dia memuntahkan seluruh isi perutnya. Jika saja dia tak tahu, mereka sedang merencanakan sesuatu di dalam rumah ini. Mungkin hati Niko masih bisa berbesar hati untuk sekedar mengobrol bersama wanita itu.

"Hani, masuklah ke rumah utama. Buatkan saya secangkir kopi panas," pinta Niko sambil berbalik lalu pergi meninggalkan kedua wanita itu.

"Biar aku saja ya mas, teh buatanku jauh lebih enak dibandingkan kopi buatan Hani," teriak Nita pada Niko yang sudah memasuki rumah utama.

Nita lalu memandang ke arah Hani sambil memiringkan bibirnya.

"Aku semakin yakin, jika kamu sudah memelet mas Niko deh."

Hani mengge
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status