Share

Bab 29

"Kia mana?" Evan yang baru pulang bekerja langsung menanyai istri keduanya itu pada Lidia yang menyambut.

"Lagi di kamar. Kamu jangan cari masalah terus, Van. Biarin dulu Kia sendirian. Dari pulang kerja enggak keluar kamar."

Hanya melirik sekilas pada nasihat Lidia, Evan naik ke lantai dua. Mendatangi kamar Kiandra, meminta gadis itu turun mengikutinya.

"Aku punya sesuatu untuk kamu." Evan bicara sambil membuka bagasi mobil. Beberapa kali pria itu menatap kesal pada wajah Kia.

Perempuan aneh itu mengenakan jaket. Lengkap dengan tudung kepala yang dinaikkan. Mungkin, untuk menutupi wajahnya yang kusut. Mata bengkak, pipi dan hidung merah, agaknya belum selesai menangis sejak kemarin.

Evan mengeluarkan dua bungkusan plastik hitam dari bagasi. Langsung ia berikan pada si perempuan.

"Ini apa?"

Akhirnya bicara juga, batin Evan. "Selesaikan malam ini. Besok pag

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status