Share

Part37

Apalagi sampai bisa tinggal dengan Bue dan Sidik segala. Ternyata Allah masih berbaik hati padaku. Meski perasaanku ini nantinya bisa menyakiti hatiku, tapi setidaknya untuk saat ini, aku telah terbebas dari menyakiti hati wanita lain.

“Maaf, Mas Raka. Apa pun yang Mas Raka tawarkan, Delima tetap nggak bisa.” Aku menjawab tanpa berani menatap matanya.

“Pikirkan lagi, Dek. Kita baru menikah dua bulan. Apa kamu mau pulang gitu aja, terus jadi bulan-bulanan orang di kampung? Mas nggak akan biarin hal itu, Dek.” Mas Raka tetap bersikeras.

“Ma, tolong Mama yakini Delima, Ma. Raka nggak mau pisah. Raka....” Mas Raka juga memohon pada Mama.

“Kamu kenapa?” tanya Mama, mendengar ucapan Mas Raka yang tadi sempat terhenti.

“Raka... mencintai Delima, Ma. Raka tidak ingin kehilangan Delima. Raka tau Raka seperti sudah mengkhianati Silvi. Tapi bukankah ini juga atas andil dia sendiri? Andai dia tidak hamil seperti sekarang ini, apa mungkin dia membiarkan kami bercerai? Mengertilah, Ma. Hanya Mama y
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status