Share

Membongkar Lorong Waktu

Karina menatap langit-langit kamarnya. Seperti biasa, Mama Ina dan Ayub sudah berangkat ke rumah tetangga, mencari teman main untuk sang cucu. Dan akan pulang nanti setelah senja, saat langit sudah mulai berwarna jingga.

Karina menyembunyikan kepalanya di dalam bantal, mencoba menepis semua pikiran tentang Adnan yang silih berganti hadir seperti udara yang berputar. Bahkan air mata tak mampu membawa pergi semua kenangan itu.

Setelah lelah bolak-balik tidak jelas di atas tempat tidur, Karina pasrah pada kehendak hati. Ia duduk di tepi tempat tidur, membenahi diri dan perasaannya. Turun dan merangkak di depan tempat tidur sembari meraba sesuatu jauh di bawah kolong.

Menarik sesuatu dari bawah sana. Sebuah kotak usang yang berdebu. Karina membuka kotak itu, mengeluarkan isinya satu persatu. Sampai sebuah foto terjatuh dari lipatan sebuah buku yang ia pegang tadi.

Dia meraih foto itu, menatapnya. Di sana

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status