Share

Mantu Stress

"Mas yakin Kamu sengaja usil begini biar Ibu kesal dan membawa Minah untuk pulang kan?" Tanya Mas Ahmad saat kami akhirnya memutuskan duduk di belakang rumah Pak Darmaji. Aku sengaja mengajak Mas Ahmad untuk ngumpet terlebih dahulu.

"Ya gimana lagi, wanita itu kegatelan dan ibu juga aneh karena seperti ingin membuat mas itu dekat sama dia. Mumpung Dia sedang berbaik hati menawarkan pekerjaan alangkah baiknya diterima saja. Siapa tahu habis mencabuti rumput di sana dia langsung lahiran dan pergi dari desa ini."

"Istriku ini memang usilnya nggak ketulungan. saat kecil pasti kamu sangat tomboy ya?" Mas Ahmad terkekeh saat mengatakan hal ini.

"Nggak juga, aku kalem dan tidak neko-neko. Sama persis saat lagi diajak ngamar sama suami sendiri," kekehku.

Dari kejauhan aku melihat ibu dan Mina berjalan menuju ke rumah. Aku melihatnya dari belakang rumah dokter muji dan akhirnya aku pun tersenyum pada mas Ahmad.

"Kan? Aku bilang juga apa? Mana mungkin wanita itu dengan sukarela mau membantumu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status