Share

ajakan

Aku langsung berjalan dengan cepat menuju ke rumah. Aku mengabaikan ketika orang yang sedang ngerumpi di depan rumah dengan para tetangga dan langsung nyelonong tanpa menyapa mereka. Aku yakin setelah ini aku menjadi bahan kibahan selanjutnya dan aku tidak peduli tentang itu lagi. Hidup bertetangga apalagi bersama dengan mertua memang harus tebal telinga dan juga hati biar nggak selalu kurus termakan emosi.

Aku langsung masuk ke dalam kamar mandi dan menuntaskan hajatku di sana. Rasanya mendadak mules dan tidak bisa lagi menunda-nunda untuk mengeluarkannya. Makanan yang dijualkan oleh Bu Hartati benar-benar enak dan luar biasa tetapi karena aku yang memakai level tinggi untuk bisa menikmatinya akhirnya perutku sakit sendiri dan mules karena terlalu kebanyakan cabai. Sudah lama aku berada di dalam kamar mandi sampai benar-benar merasa lega. Aku pun memutuskan untuk langsung istirahat di kamar dan mengunci pintu kamarnya agar tidak diganggu oleh para wanita di depan sana.

Terdengar gedo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ato Thea
judul sama cerita ko ga selaras....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status